@ [code]

Info Sekitar Kita

Widget comment facebook di blogger

Written By Unknown on 24 Desember 2010 | 19.01.00

onion67Untuk membuat widget ini pertama anda harus membuat sebuah aplikasi di facebook, OK langsung saja anda masuk ke Facebook developers, Dan anda tinggal klik dan klik jadi dah Open-mouthed smile.

image

Setelah itu anda catat Aplikasi ID, dari aplikasi yang telah anda buat tadi. Kemudian anda login ke blogspot dan pilih Rancangan –> Edit Html trus centang Expand widget templates cari kode : <data:post.body/> atau <div class=’post-header-line-1′/>

dan copykan kode berikut dibawahnya ;

<!-- fb comment -->
<b:if cond='data:blog.pageType == &quot;item&quot;'>
<br/>
<div style='background-color: #f2f2f2;border: solid 1px #cccccc; font-size:10px; padding:3px;width:100%;'><b>
<a expr:href='data:post.url'>Bagaimana pendapat anda tentang artikel diatas ?</a></b></div>
<div id='fb-root'/>
<script src='
http://connect.facebook.net/en_US/all.js#appId=164679980244672&amp;xfbml=1'/>
<fb:comments numposts='10' publish_feed='true' width='540' xid='55577'/>
</b:if>

Keterangan :

  • Ganti text warna merah dengan Aplikasi ID anda.
  • numposts='10'  = jumlah comment yang ditampilkan.
  • width='540'  = lebar form comment.
  • xid='55577' = Unix ID, ini digunakan untuk mengantisipasi jika anda memasang lebih dari satu widget facebook. (silakan ganti dengan angka lain yang anda suka Open-mouthed smile)

Jika kurang jelas silakan tinggalkan pesan di commen. Open-mouthed smile

19.01.00 | 2 komentar | Read More

Belajar Membuat Web Server di Linux Ubuntu 10.04 LTS (Bukan Server Edition)

Written By Unknown on 15 Desember 2010 | 02.44.00

Mungkin teman – teman yang sering bermain – main dengan php udh gk asing lagi dengan yang namanya web server, wamp atau xampp yang berjalan di SO windows.

Kali ini akan saya coba untuk membuat web server di LINUX UBUNTU 10.04 LTS di VMware / VirtualBOX. Lasung aja kita mulai. Sarat wajibnya.. ubuntunya harus udah terkoneksi ke internet ya, Smile with tongue out.., sebenernya anda dapat langsung menggunakan OS Ubuntu Server untuk lebih mudahnya.., tapi kalau mau pake yang dekstop juga gak pa2… Smile with tongue out.

Untuk membangun sebuah webserver, sebenarnya kita tinggal menginstall Apache, Mysql dan PHP., woke.. langsung aja kita mulai perang.. he.. he… Open-mouthed smile pertama pastikan anda sebagai root (super user)

1. Melakukan Installasi Apache

Jalankan perintah berikut :

root@mail# apt-get install apache2

tunggu sampai proses installasi selesai, kemudian jalanka Apache dengan perintah ;

root@mail# /etc/init.d/apache2 restart

Buka webrowser dan ketikkan localhost jika muncul seperti gambar dibawah berarti proses installasi berhasil ;

image

2. Melakukan Installasi Mysql

Jalankan beberapa perintah berikut ;

root@mail# apt-get install mysql-server

root@mail# apt-get install libapache2-mod-auth-mysql

root@mail# apt-get install php5-mysql

3. Melakukan Installasi php

Jalankan perintah berikut ;

root@mail# apt-get install php5

root@mail# apt-get install phpmyadmin

=====================

* nah folder webservernya ada di “ /var/www/ “ <—folder ini identik seperti folder htdocts di windows kalau anda sedang bermain XAMMP.

Untuk koneksi Mysqlnya dapat anda cek dengan file tes.php yang tentunya ada letakkan di directory server, misal dengan scip sebagai berikut ;

<?php
$test=mysql_connect(”localhost”,”mysql”,”");
if(!$test)

{
print “OH No, Koneksi Gagal”;
}
else
{
print “OK, Koneksi Behasil”;
}
?>

====================

coba anda akses diwebrowser anda, misal dengan mengetikkan localhost/tes.php

-- > Jika keluar OK, Koneksi Behasil > maka "Koneksi berhasil!!!"
-- > Jika keluar OH No, Koneksi Gagal > maka "Koneksi gagal!!!"

#######################

Nah dah jadi server-server’annya kekkeeek…, Smile with tongue out tinggal konfigurasi ja agar bisa diakses dari luar. he.. he.. Hot smile

 

[ semoga bermanfaat  Open-mouthed smile ]

02.44.00 | 8 komentar | Read More

Panduan konsole freeBSD [The unix-like OS]

Written By Unknown on 6 Desember 2010 | 18.27.00

imagePertama nyoba unix-like (freeBSD) perintah-perintahnya aneh-aneh, walaupun beberapa perintah ada juga yang sama seperti layaknya perintah-perintah di linux. Berikut perintah-perintah dasar keluarga UNIX/UNIX-Like yang sering digunakan:

 

 

Command

Keterangan

pwd

Untuk mengetahui di direktori mana kita berada

cd

Change Directory, perintah untuk mengganti direktori

ls -al

Untuk mengetahui isi dari sebuah direktori -a : opsi untuk melihat seluruh file (termasuk yang hidden) l : opsi untuk melihat isi dalam bentuk daftar (list)

cp

Untuk membuat salinan (copy) dari sebuah file

mv

Untuk memindahkan (move) suatu file dari suatu direktori ke direktori lainnya. Fungsi lainnya adalah untuk mengganti nama sebuah file.

rm

Untuk menghapus file.

mkdir

Untuk membuat direktori/folder baru

cat

Untuk menampilkan isi dari suatu file (teks) yang tersusun dari kode-kode ASCII

clear

Untuk membersihkan tampilan yang ada pada layar terminal.

passwd

Mengganti password user

touch

Untuk membuat sebuah file kosong.

ifconfig

Untuk melihat konfigurasi IP yang sudah ada pada Network Interface

reboot

Me-reboot sistem

useradd

Membuat user baru

ping

Mengirim paket kecil ke target

whatis

Untuk mengetahui fungsi dari sebuah perintah (command)

man

Untuk mengetahui dokumentasi dari sebuah aplikasi/perintah

tar

Untuk menggabungkan dan atau memecah beberapa file. Fungsi ini mirip dengan WinRAR/WinZip. -cvf : opsi untuk mengkompres/menggabungkan beberapa file -xvf : opsi untuk mengekstrak sebuah file kompresi

more

Untuk menampilkan isi dari sebuah file secara tahap demi tahap

grep

Untuk mencari suatu kata/string dalam sebuah file berbasis teks

Vi

Teks editor standar UNIX

ee

Teks editor bawaan FreeBSD

ps

Untuk melihat proses yang sedang berjalan di dalam sistem. Seperti Task Managernya Windows

su

Untuk mengubah hak akses menjadi user root.

chmod

Untuk mengubah moderasi/ijin terhadap suatu file/folder

chown

Untuk mengubah kepemilikan sebuah file/direktori

kill

Untuk mematikan proses sebuah aplikasi yang sedang berjalan di dalam sistem

shutdown

Untuk mematikan mesin komputer secara menyeluruh

userdel

Menghapus user yang sudah ada

traceroute

Melakukan fungsi trace routing

18.27.00 | 0 komentar | Read More

Microsoft Security Essentials (MSE) versi 2

Written By Unknown on 1 Desember 2010 | 20.23.00

imageSedikit berbagi info, belum lama ini Microsoft merilis salah satu produk gratis dalam hal keamanan (security), Microsoft Security Essentials v2 (MSE). Produk antivirus ini cukup lama bertahan di versi 1, dan kini dengan dirilisnya versi 2 ini terdapat beberapa tambahan fitur serta peningkatan performa dibanding versi sebelumnya. Selain gratis untuk penggunaan pribadi, juga gratis untuk bisnis/usaha yang mempunyai PC sampai 10 buah.

Microsoft Security Essentials (MSE) merupakan produk keamanan untuk proteksi PC atau komputer dari berbagai macam, virus, spyware dan software berbahaya lainnya. MSE gratis kita download dan digunakan serta mudah untuk di install. Fitur auto update dan real time protection lebih memastikan akan keamanan komputer.

Di versi 2 ini, terdapat beberapa tambahan dan peningkatan kinerja. Dari informasi yang ada di Help file program ini, beberapa fitur penting dan perbaikannya antara lain sebagai berikut :

  • Windows Firewall Integration, fitur untuk mematikan atau mengaktifkan windows Firewall
  • Network Inspection System, merupakan fitur proteksi real time dengan memeriksa trafik jaringan untuk membantu dalam proses mem-blok proses berbahaya yang berbasis jaringan
  • Protection Engine yang di perbarui dan di tingkatkan

image

Beberapa penjelasan Fitur

Windows Firewall dana membantu mencegah serangan dari luar atau software berbahaya mengakses komputer kita dari jaringan atau internet. Dengan MSE pada installasi awal, akan diperiksa apakah Firewall komputer aktif, pengaturannya dapat di cek melalui Control Panel.

Network Inspection System. Dengan banyaknya serangan berbasis jaringan (network), apalagi dengan celah keamanan komputer yang semakin lama semakin banyak, maka fitur ini akan memastikan dan memonitor trafik jaringan secara real time (terus-menerus) untuk menghasilkan proteksi jaringan yang terbaik.

Microsoft menyatakan bahwa MSE diupdate secara reguler dan di backup oleh tim Antimalware Microsoft ( Microsoft Malware Protection Center) yang memberikan respon terhadap ancaman malware terbaru 24 jam sehari. Selain beberapa fitur diatas, sepertinya Microsoft juga menambahkan beberapa pengturan yang ada di menu Settings.

image

Bagi anda yang sudah menggunakan MSE versi 1, sampai saat ini sepertinya belum ada fitur auto update, sehingga jika ingin menggunakannya harus download installer yang berukuran cukup kecil, sekitar 7.5- 9.5 MB ( tergantung Windows yang digunakan). Install saja langsung untuk mengupdate MSE menjadi versi 2.

Support, Update Kebutuhan dan Catatan lain

MSE dapat berjalan di Windows XP, Vista dan juga Windows 7, baik sistem operasi 32 bit maupun 64 bit. Satu hal yang perlu dicatat bahwa MSE ini diperuntukkan bagi pengguna Windows Original (asli), sehingga bagi yang belum menggunakan Windows Original, mungkin harus menggunakan Antivirus lainnya, semisal Avira atau Avast.

Meskipun ukuran installasi sangat kecil, sekitar 7.5 MB ( di windows XP), tetapi setelah di install, MSE memerlukan update definisi antivirus untuk pertama kalinya. Koneksi internet diperlukan untuk update otomatis. Setelah saya coba install, update otomatis dan periksa, besar ukuran update untuk pertama kali setelah install sekitar 62 MB. Update juga bisa diakukan secara manual, kita tinggal download file exe, dengan memilih update versi 32bit atau update 64 bit). Ukuran update sekitar 58 MB.

Seperti hanya Avira, salah satu hal yang saya sukai dari MSE adalah tidak begitu memperberat kinerja komputer (pengalaman ketika menggunakan versi 1). Semoga versi 2 ini juga tetap ringan dan tidak memperberat kinerja komputer.

20.23.00 | 2 komentar | Read More

Tutorial Instalasi OpenSUSE 10.2

Written By Unknown on 28 November 2010 | 19.37.00

imageBagi temen-temen yang sedang mencari tutorial Instalasi OpenSUSE 10.2, mungkin panduan ini dapat sedikit membantu Open-mouthed smile. Bagi temen-temen yang belum mengenal dengan openSUSE, akan sedikit saya jelaskan. OpenSUSEE  yang sebelumnnya bernamma  SUSE Linux  dan  SuSE Linux Profofessional,  adalah salah satu distro Linux dari perusahaan Novell, atau lebih tepat dari anak perusahaannnya.

Ok. seperti installasi OS pada umumnya kita atur terlebih dahulu setingan bios komputer kita agar booting yang pertama kali dibaca adalah DVD Instalasi OpenSUSE 10.2.

Berikut penampakan step by stepnya ;

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

image

Pertama kali yang kita buat adalah partisi untuk /.
Pada gambar berikut, pilih :
- Mountpoint  : /
- Filesystem  : Ext3 (default)
- Start Cylinder : 0 (default)
- End   : +XXGB

Untuk End, Jika kita ingin memberikan 40 GB pada partisi root, ketikkan +40G atau +40GB. Setelah selesai, klik OK dan ulangi untuk partisi lain. Khusus untuk partisi swap, kita tidak perlu melakukan setting mount point karena akan secara otomatis dibuatkan saat kita mengganti FileSystem = Swap.
 
Jika melakukan setting untuk server dan memiliki kapasitas disk dalam jumlah besar atau disk lebih dari 1, kita dapat memisahkan partisi home dengan partisi / dan partisi lainnya. Untuk sementara kita gunakan 3 partisi standar, yaitu /, home dan swap.
 
Berbagai literature menyarankan agar partisi untuk / kecil saja namun berdasarkan pengalaman pribadi, kita bisa sengsara :-P kalau memberikan partisi / dengan kapasitas yang terlalu kecil. Partisi non root dapat dengan mudah kita perbesar dan  perkecil namun  partisi  root  jauh  lebih  sulit.  Jika saya memiliki harddisk 40 GB, saya akan berikan partisi root sebanyak 30 GB, partisi swap sebanyak  1.5x RAM dan sisanya untuk Home. Formasi ini berlainan jika saya menggunakan partisi khusus untuk /opt atau /var atau partisi lainnya, namun yang jelas 70 hingga 80% kapasitas akan saya berikan untuk folder /.
 
Jika menginginkan partisi dalam bentuk lain, silakan sesuaikan dengan apa yang
diinginkan.

image

image

Setelah selesai melakukan setting partisi, klik Accept. Kita akan kembali ke menu awal.

image

image

image

image

image

image

image

Pilih skip saja Open-mouthed smile

image

Akhirnya, tahapan instalasi selesai sudah. OpenSUSE menampilkan halaman release notes yang berisi informasi tentang OpenSUSE dan beberapa informasi penting jika melakukan instalasi ini. Apakah sudah selesai, eit tunggu dulu. Klik Next dan kita akan melakukan deteksi hardware. Lucu juga memang si OpenSUSE ini. Kira-in dah selesai.

image

Pilih lagi skip saja Open-mouthed smile

image

image

Udah, begitu saja caranya. Gampang kan., sory kalau penjelasannya kurang lengkap. lagian enakan lihat gambarkan. he.. he… Open-mouthed smile.

19.37.00 | 0 komentar | Read More

Install windows seven via usb

Written By Unknown on 27 November 2010 | 21.24.00

image

Ok., yang mau install ulang windows seven mungkin cara ini dapat sedikit membantu anda, untuk mempermudah proses installasi, yaitu dengan cara melakukan installasi windows dengan USB flashdisk.

Mengapa harus dengan flashdisk ?I don't know smile mungkin anda bertanya tanya demikian. cara ini bisa anda gunakan ketika pc / laptop / netbook anda tidak ada cd-rom atau cd-rom anda sedang bermasalah.. Open-mouthed smile 

OK. yang anda butuhkan untuk melakukan install windows seven dengan flashdisk adalah;

- USB Flashdisk (idealnya 4GB)
- Software untuk memuat installernya “ Windows7-USB-DVD-tool
- File .iso yaitu file installer windows seven, (bisa anda dapatkan dengan melakukan konversi dari kaset) atau dapatkan iso windows seven di sini, kekekkke Open-mouthed smile

Buat installernya dan install dah.. he.. Open-mouthed smile

Semoga bermanfaat

21.24.00 | 1 komentar | Read More